Berita Fundamental
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Selasa (17/12/2024), karena pasar menunggu keputusan suku bunga dari bank sentral utama akhir minggu ini, sementara data ekonomi Tiongkok yang lemah yang dirilis sehari sebelumnya mengikis sentimen risiko.
Menurut alat CME FedWatch, pasar hampir sepenuhnya memperhitungkan pemangkasan suku bunga pada pertemuan kebijakan Fed yang berakhir pada Kamis dinihari WIB, dengan peluang 95,4% untuk pemangkasan sebesar 25 basis poin (bps).
Trader Pound akan berfokus pada data upah dan tenaga kerja Inggris pada hari Selasa siang, dengan Pendapatan Rata-rata triwulanan diperkirakan naik menjadi 5% YoY.
Pasar juga akan mewaspadai laporan inflasi CPI Inggris pada hari Rabu besok hingga menantikan keputusan BOE terkait kebijakan suku bunganya pada hari Kamis malam WIB.
Nilai tukar pound sterling menguat pada hari Senin karena survei aktivitas bisnis menunjukkan kenaikan harga di Inggris sementara data ketenagakerjaan Inggris akan dirilis pada hari Selasa, dengan tekanan kenaikan upah yang terlihat menambah alasan kehati-hatian bank sentral.
Outlook GBPUSD
GBPUSD bergerak naik dan ditutup bullish signifikan pada perdagangan kemarin. Sentimen bullish masih berpeluang membawa GBPUSD menembus resistance 1.2701 dengan dukungan dari indikator RSI yang berpotensi naik ke atas 50%. Target bullish berada di 1.2721.
Sementara itu, peluang koreksi masih dimungkinkan GBPUSD menguji Pivot 1.2662.
Resistance: 1.2701, 1.2721
Support: 1.2662, 1.2626