Berita Fundamental
Pasar saham Asia tergelincir lagi pada perdagangan Senin (09/12/2024), menjelang minggu yang padat dengan pertemuan bank sentral yang seharusnya melihat biaya pinjaman turun, sementara data inflasi AS adalah faktor terakhir untuk pelonggaran kebijakan lebih lanjut.
Fokus minggu ini tertuju pada data inflasi indeks harga konsumen, yang akan dirilis pada hari Rabu, untuk petunjuk lebih lanjut tentang ekonomi AS dan suku bunga.
Laporan harga konsumen AS akan dirilis hari Rabu mendatang dan diperkirakan bertahan di 3,3% untuk bulan November, yang seharusnya tidak menjadi halangan untuk pelonggaran.
Dua bank sentral diperkirakan akan memangkas suku bunganya lagi sementara satu bank sentral lainnya akan mempertahankan suku bunganya. Ikuti terus analisis Forex dan Gold dari analis FBS.
Sementara fokus juga tertuju pada meningkatnya ketegangan geopolitik di Suriah yang mengganggu proses tren turun pada harga emas.
Harga emas naik pada hari Senin karena investor menunggu data inflasi AS yang akan dirilis minggu ini untuk mendapatkan petunjuk mengenai langkah kebijakan moneter Federal Reserve berikutnya.
Kenaikan harga emas didukung oleh berita utama bahwa bank sentral Tiongkok kembali membeli emas pada bulan November.
Outlook XAUUSD
XAUUSD masih berada dalam range sideways dan ditutup naik pada perdagangan kemarin. Hari ini, XAUUSD masih konsolidasi di bawah resistance 2649 sehingga membuka peluang untuk bearish menguji Pivot 2630 dan jika berhasil tembus ke bawahnya, maka target bearish berada di 2615.
Sementara pergerakan ke atas resistance 2649, maka akan membawa XAUUSD menuju 2663.
Resistance: 2649, 2663
Support: 2630, 2615
