Berita Fundamental
Pasar saham Asia jatuh tajam pada perdagangan Jumat (13/12/2024), mengikuti penurunan di Wall Street semalam, sementara saham-saham Tiongkok merosot karena pembaruan kebijakan dari pertemuan legislatif meski gagal memberikan stimulus ekonomi berskala besar seperti yang diharapkan.
Secara global, investor akan berhati-hati menjelang pertemuan Fed minggu depan.
Fed diperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin minggu depan, namun, indeks harga produsen yang lebih tinggi dari yang diantisipasi dan angka inflasi konsumen yang sebagian besar sesuai dengan perkiraan yang dirilis minggu ini, telah mengaburkan prospek suku bunga jangka panjang bank sentral.
Dolar AS menguat pada hari Kamis setelah angka inflasi lebih tinggi dari perkiraan, sementara euro diperdagangkan sedikit lebih rendah menyusul keputusan Bank Sentral Eropa untuk memangkas suku bunga untuk keempat kalinya tahun ini.
Emas turun setelah sempat mencapai level tertinggi dalam lima minggu di awal sesi Kamis. Para trader emas terlihat melakukan locked-profit menjelang pertemuan Federal Reserve AS minggu depan, dengan meningkatnya harapan penurunan suku bunga pada bulan Desember.
Outlook XAUUSD
XAUUSD terpicu bearish pasca mencetak high 2726 dan ditutup bearish signifikan pada perdagangan kemarin. Penurunan ini membuat XAUUSD kembali ke area di bawah 2700. Sehingga ada peluang untuk bearish terbatas menuju 2678.
Sementara peluang rebound harus menembus Pivot 2694 yang berperan sebagai resistance agar XAUUSD bisa kembali positif di atas 2700.
Resistance: 2694, 2710
Support: 2678, 2665