Penggerak Fundamental
Pasar saham Asia sebagian besar mendatar pada perdagangan Selasa (03/09/2024), karena investor menunggu data ekonomi utama yang dapat memengaruhi keputusan Federal Reserve Amerika Serikat tentang penurunan suku bunga.
Saham berjangka AS mulai bergerak naik di sesi Asia hari ini karena pasar AS libur di sesi sebelumnya.
Perhatian pasar kini beralih ke laporan NFP AS yang akan dirilis pada hari Jumat pukul 19.30 WIB.
Hasil laporan tersebut akan memainkan peran penting dalam membentuk harapan pasar terhadap keputusan Federal Reserve yang akan datang terkait suku bunga.
Kenaikan yield Treasury yang mengikuti data inflasi menunjukkan bahwa Fed mungkin memilih pemangkasan suku bunga yang lebih kecil.
Kekuatan dolar AS sebelumnya mencerminkan sentimen ini karena mencapai level tertinggi sejak 20 Agustus, didorong oleh peningkatan yield Treasury jangka panjang ke level tertinggi sejak pertengahan Agustus.
Outlook US500
Indeks US500 (S&P500) masih bergerak sideways dalam range 5564-5677 dan berpotensi bergerak sideways lebih lanjut. Indikator RSI menghadap Selatan dan rentan turun ke bawah 50% sehingga memberikan indikasi peluang bearish. Ditambah, pada timeframe Daily, Indeks US500 ini membentuk pola double top yang memberikan indikasi bearish juga.
Jika US500 turun ke bawah MA50, maka akan memberikan indikasi bearish menuju batas bawah range 5564 dan support MA100.
Sementara peluang bullish mengharuskan USD500 naik ke atas batas atas range 5677. Target bullish berada di 5842.
